Faktapagi.com

Berita

Kalbar

Politik

Iklan dewan

Iklan dewan

Kuliner

Minggu, Agustus 24, 2025

MAUNG Menilai Korupsi Adalah Musuh Bersama, Pemerintah Mesti Libatkan Masyarakat Dalam Pemberantasan

Tambos Napitupulu.
SANGGAU-FAKTAPAGI.COM. Ketua Dewan Pimpinan Cabang Lembaga Swadaya Masyarakat Monitor Aparatur Untuk Negara dan Golongan (DPC LSM MAUNG) Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat, Tambos Napitulu menyampaikan pernyataan keras, terkait maraknya kasus korupsi di Indonesia. Hal itu sampaikan dalam keterangan pers di kantor sekretariatnya, pada keterangan tersebut ia mengungkapkan keprihatinannya terhadap dampak korupsi yang semakin masiv dan merusak sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Korupsi bukan hanya kejahatan biasa, tapi kejahatan luar biasa yang menggerogoti anggaran negara, menghambat pembangunan, dan merampas hak-hak rakyat," ucapnya dengan nada geram kepada media ini, Sabtu (22/08/2025) melalui pesan whatsapp.

Menurutnya, langkah-langkah yang selama ini dilakukan pemerintah dalam memberantas korupsi belum menunjukkan hasil yang signifikan. Tambos menilai, perlu adanya tindakan yang lebih tegas dan terkoordinasi dari seluruh elemen bangsa.

"Kami dari LSM Maung mendesak pemerintah untuk tidak memberikan toleransi sedikit pun terhadap pelaku korupsi. Hukum harus ditegakkan seadil-adilnya, tanpa pandang bulu," ujarnya.

Selain penegakan hukum yang tegas, ia kuga menyarankan pentingnya upaya pencegahan korupsi yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Sehingga ia mengusulkan beberapa solusi konkret, antara lain, peningkatan transparansi dan akuntabilitas pemerintah dan memastikan semua proses pemerintahan dan pengelolaan anggaran dilakukan secara terbuka dan dapat diakses oleh publik.

Penguatan sistem pengawasan memperkuat peran lembaga pengawas internal dan eksternal, serta memberikan perlindungan kepada whistleblower. Pendidikan antikorupsi: Menanamkan nilai-nilai antikorupsi sejak dini melalui pendidikan formal dan informal, partisipasi masyarakat dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam mengawasi dan melaporkan praktik-praktik korupsi.

"Pemberantasan korupsi adalah tanggung jawab kita bersama. Mari kita bergandeng tangan, bahu-membahu, untuk mewujudkan Indonesia yang bersih dan bebas dari korupsi," sarannya.

LSM Maung sendiri berjanji akan terus mengawal dan mengkritisi kebijakan pemerintah terkait pemberantasan korupsi. "Kami juga akan aktif melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya korupsi dan cara-cara pencegahannya," pungkasnya (editor faktapagi.com)

Penulis : TIM LSM MAUNG

Sumber : DPC LSM MAUNG Sanggau

Sabtu, Agustus 23, 2025

Wisuda 13 Orang Mahasiswa Tahap II, SALUT Sekadau Semakin Diminati

 

Wisuda 13 orang mahasiswa dari SALUT kabupaten Sekadau, Sabtu (23/08/2025) di Pontianak.
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Abang Mohammad Firman, M,Pd.kepala Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) kabupaten Sekadau mengatakan, bahwa pihaknya saat ini sudah melaksanakan Wisuda tahap 2 Universitas Terbuka (UT) cabang Pontianak tahun ajaran 2025. "Untuk tahun ini ada 13 Mahasiswa wisudawan," katanya kepada media ini Sabtu (23/08/2025) melalui pesan singkat.

Sebelumnya, pada bulan Juli tahun 2025 SALUT kabupaten Sekadau telah melaksanakan wisuda mahasiswanya di Jakarta.Dengan semakin banyaknya jumlah wisuda mahasiswa, semakin menunjukkan, bahwa UT kabupaten Sekadau Sekadau menjangkau para mahasiswa dari pedalaman. "Artinya dengan hadirnya SALUT di kabupaten Sekadau bisa menampung para anak-anak tamatan Sekolah Lanjutan Atas (SLTA) yang ada di kabupaten Sekadau, mereka bisa kuliah dan mendapatkan gelar Sarjana," kata Firman.

Hal ini terbukti kata dia lagi, pada masa regestrasi mahasiswa baru tahun ajaran 2025 tahap 1, untuk semester Ganjil tercatat sekitar 222 orang mahasiswa baru, yang mendaftar diri di SALUT kabupaten Sekadau. Sehingga sekarang jumlah mahasiswa aktif lebih dari 500 orang. Hal ini cukup menggembirakan, artinya antusias anak-anak Kabupaten Sekadau untuk kuliah sangat tinggi.

"Ia yakin mahasiswa-mahasiswi yang daftar di SALUT memiliki niat belajar yang baik, demi masa depan bangsa dan negara," katanya.

Sementara itu ditempat terpisah wakil ketua DPRD kabupaten Sekadau Handi, SE, menanggapi Wisuda tahap II SALUT kabupaten Sekadau mengatakan, bahwa dirinya mengucapkan selamat atas terselenggaranya Wisuda SALUT tahap II di kabupaten Sekadau. Semoga ilmu yang didapat di bangku kuliah berguna bagi diri mereka sendiri dan bagi Nusa dan Bangsa, terutama bagi kenaikan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) kabupaten Sekadau pada bidang pendidikan.

"Mudah-mudahan dengan semakin banyaknya para wisudawan dari SALUT mampu meningkatkan IPM kabupaten Sekadau pada bidang pendidikan," kata Handi.

Ia berharap agar setelah lulus dan di wisuda, anak-anak yang sudah mengantongi predikat strata bisa mengunakan izajahnya untuk melamar di perusahaan bahkan untuk melamar sebagai ASN.

"Sebagai anggota DPRD dirinya mengucapkan terimakasih kepada SALUT kabupaten Sekadau yang telah membantu anak-anak tamatan SLTA, untuk menempuh pendidikan di perguruan tinggi melalui UT," katanya.

Untuk itu kami berharap agar SALUT bisa berkarya dan menjadi UT yang terbaik di kabupaten Sekadau dan terus membangun Sumber Daya Manusia (SDM), dengan selalu menjaga kwalitas pendidikan yang baik bagi masyarakat Sekadau (tar)

Kamis, Agustus 21, 2025

Upacara Peringatan Hari Juang Polri Tahun 2025, Donny: Soliditas Personil Harus Selalu Dijaga

 

Kapolres Sekadau AKBP Donny Malino Manoppo saat menjadi inspektur upacara,.saat memperingati hari juang Polri tahun 2025, Kamis (22/08/2025) di halaman Mapolres Sekadau.
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM.Kepolisian Resor Sekadau menggelar upacara peringatan Hari Juang Polri Tahun 2025. Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo, S.H., S.I.K., M.Si. pada Kamis (21/08/2025) dihalaman Mapolres Sekadau. Upacara tersebut berlangsung khidmat,dan mengambil tema “Dengan Semangat Hari Juang Polri untuk Masyarakat Menuju Indonesia Maju”. 

Rangkaian upacara diawali dengan pembacaan sejarah singkat Hari Juang Polri oleh Perwira yang ditunjuk. Kapolres Sekadau selaku Inspektur Upacara juga membacakan Proklamasi Polisi, yang merupakan tonggak bersejarah lahirnya Hari Juang Polri.

Hari Juang Polri bermula pasca Proklamasi Kemerdekaan RI 17 Agustus 1945, ketika Polisi Istimewa di bawah pimpinan Moehammad Jasin menyatakan kesetiaan kepada Republik Indonesia pada 21 Agustus 1945. Proklamasi Polisi saat itu dibacakan di Surabaya, disertai pawai siaga sebagai bentuk kesiapan menghadapi Jepang dan Sekutu.

Semangat perjuangan yang diwariskan kemudian diresmikan Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melalui Keputusan Kapolri Nomor: Kep/95/I/2024, yang menetapkan 21 Agustus sebagai Hari Juang Polri.

Kapolres AKBP Donny mengatakan peringatan Hari Juang Polri, bukan hanya sebatas mengenang sejarah, tetapi juga refleksi bagi seluruh personel untuk memperkuat profesionalisme dan meningkatkan pengabdian kepada masyarakat.

"Hari Juang Polri harus menjadi momentum untuk mengingat perjuangan para pendahulu sekaligus meneguhkan semangat pengabdian kepada bangsa dan negara. Dengan semangat juang ini, kita akan terus hadir di tengah masyarakat menuju Indonesia Maju," ujarnya.

Ia juga berpesan agar seluruh anggota Polres Sekadau menjadikan Hari Juang Polri sebagai pengingat untuk bekerja dengan hati, menjaga integritas, serta menegakkan disiplin dalam setiap pelaksanaan tugas.

"Kekuatan Polri terletak pada soliditas, loyalitas, serta kepercayaan masyarakat yang harus terus dijaga dan ditingkatkan," pungkasnya.

Turut hadir Wakapolres Sekadau Kompol Asep Mustopa Kamil, S.H., M.H., para Pejabat Utama, Perwira, Bintara, serta ASN Polres Sekadau (tar/wos)

Ruas Jalan Sudah Hancur Lebur, Pemprov Hanya Anggarkan Rp.7 Milyar, Warga : Kerusakan Tidak Bisa Tuntas

Kondisi ruas jalan Sekadau-Rawak di wilayah dusun Lamau, yang sudah sangat memperihatinkan, (foto dokumen)
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Proyek pengerjaan ruas jalan Rawak-Sekadau pada titik wilayah dusun Lamau- Sejirak disambut rasa senang masyarakat yang bermukim di wilayah tersebut,hanya saja meskipun saat rencana proyek tersebut masih dalam proses lelang, namun masyarakat agak kecewa melihat pagu anggaran yang sangat minim. Yakni hanya sekitar Rp 7 milyar.

Padahal, kondisi kerusakan sudah sangat parah, dan sudah berlangsung lama, warga sangat merindukan jalan yang representatif.

"Kami ingin jalan yang rusak dari dusun Sejirak sampai ke dusun Lamau- bisa tuntas," kata Dion salah seorang warga kepada media ini, Kamis (21/08/2025) melalui pesan WhatsApp.

Bahkan, kata dia lagi, jika musim hujan seperti saat ini kondisi jalan dari Sejirak sampai ke Lamau sangat memperihatinkan, bahkan tak jarang truk-truk pengangkut barang tumbang saking licinnya jalan tersebut.

Kondisi ini sangat mengancam keselamatan para penguna jalan, untuk itu ia meminta agar Pemprov Kalbar sebagai penanggungjawab terhadap pemeliharaan ruas jalan tersebut, bisa menambah lagi pagu dana dari Rp 7 milyar. Tujuannya, agar tidak ada lagi ruas jalan yang rusak parah di wilayah Sejirak-Lamau sampai ke Rawak.

Dikatakan dia lagi, selama beberapa tahun ini, warga Lamau dan Sejirak sudah sangat menderita karena kondisi jalan tersebut, Hujan licin kalau musim panas berdebu. Jadi, angin segar perbaikan oleh Pemprov Kalbar cukup melegakan,hanya saja pagu yang diperuntukkan sangat minim.

"Kalau bisa ditambah lagi pagu anggaran, agar bisa tuntas dari Sejirak sampai ke Rawak," pintanya.

"Seandainya pagu dana sedikit, sebaiknya pengerjaan fokus pada wilayah pemukiman warga saja, agar masyarakat terhindar dari lumpur dan licin serta debu jika musim kemarau," pintanya (tar)


Apa sih yang Dibanggakan dari Negeri Ini?

 

Peta Indonesia (istimewa)

FAKTAPAGI.COM. Disclaimer dulu untuk netizen. Nanti jangan bilang, "Korupsi yang patut dibanggakan." Awas ya, tak ajak ngopi ente di warkop reot saya. Kalau ada yang nelangsa, tentu ada dong yang patut dibanggakan dari negeri tercinta ini. Kita harus fair. Simak narasinya dengan kopi sedikit gula aren, wak!

Bangsa ini sudah terlalu sering menuliskan sajak nelangsa. Mulai dari jalan berlubang yang lebih dalam dari filsafat Nietzsche, sampai politik yang lebih berliku dari labirin Daedalus. Namun, mari kita berbalik sebentar, apa sebenarnya yang membuat negeri ini pantas berdiri dengan dada menonjol, perut buncit, dan mulut berseru, “Aku Bangga!”

Pertama, jangan sepelekan mie instan. Indomie bukan sekadar produk, ia adalah ideologi, semacam agama yang disembah di Afrika, Timur Tengah, bahkan Eropa. Anak-anak Nigeria tumbuh dengan slogan, “Mama, Indomie, everyday!” Bayangkan, di saat bangsa lain bangga karena punya roket menembus Mars, kita cukup menggulung bumbu bubuk dan minyak sayur, lalu menguasai perut jutaan umat manusia. Inilah kolonialisme rasa, imperialisme gurih, yang membuat dunia tertekuk di bawah kuasa MSG Nusantara.

Lalu ada batik. Ah, batik bukan hanya kain, ia adalah kitab kosmologi yang dijahit benang demi benang. Unesco sudah mengakuinya sebagai warisan dunia, tapi lebih penting lagi, batik adalah jawaban atas pertanyaan eksistensial, “Siapakah aku?” Kalau bangsa Barat sibuk dengan jas hitam dan dasi, kita hadir dengan parang, kawung, corak ingsang, dan mega mendung. Bukankah indah ketika filsafat hidup bisa dipakai di tubuh, bukan sekadar dibaca di perpustakaan?

Masih ragu? Mari kita lihat startup digital. Gojek lahir bukan hanya untuk mengantar manusia, tapi juga untuk mengantar takdir. Dari sekadar ojek pangkalan, ia menjelma unicorn, binatang mitologis yang bahkan kuda Pegasus pun iri padanya. Tokopedia, Traveloka, dan Bukalapak adalah saksi bahwa bangsa ini tidak hanya pandai menjual rempah, tapi juga menjual algoritma. Siapa sangka anak-anak kost dengan modal mie instan dan wifi curian bisa melahirkan raksasa teknologi Asia Tenggara?

Namun, kebanggaan tak berhenti di dunia maya. Di dunia nyata, PT Pindad menciptakan panser Anoa dan senapan SS-2. Bayangkan, sebuah bangsa yang dulu dijajah Belanda, kini menjual senjata ke luar negeri. Senegal, Filipina, bahkan Korea Selatan membeli pesawat CN-235 karya PT Dirgantara Indonesia. Ini bukan sekadar ekspor barang, ini ekspor gengsi. Setiap baut dan sekrup pesawat itu adalah deklarasi, “Kami bisa, kami tak hanya pandai bikin tempe, tapi juga bikin burung besi yang bisa terbang di langit kalian!”

Sementara itu, di lautan seni dan budaya, film kita menembus festival internasional. Kucumbu Tubuh Indahku dan Yuni bukan hanya judul film, melainkan mantra yang menghipnotis juri-juri bule. Musik kita, dari indie seperti Efek Rumah Kaca sampai diva diaspora seperti Niki, memaksa dunia mendengar suara yang lahir dari tropis lembab, bukan hanya dari gurun Sahara atau studio Los Angeles. Bahkan gim DreadOut bikin gamer mancanegara kencing di celana gara-gara hantu SMA kita lebih menakutkan daripada zombie Hollywood.

Jangan lupakan kopi. Ah, kopi Gayo, Toraja, Kintamani. Secangkirnya bisa membangunkan bukan hanya kantuk, tapi juga kesadaran spiritual. Barat boleh punya Starbucks, tapi biji kopi mereka banyak berasal dari tanah kita. Ironi yang manis, dunia minum, kita tersenyum.

S, wahai bangsa yang sering menangis karena jalan macet dan pejabat pemulak, sadarilah, kita punya alasan untuk bangga. Dari Indomie sampai panser, dari batik sampai startup, dari kopi sampai gim horor. Ini bukan kebanggaan main-main. Ini adalah orkestra absurd, epik, dan dramatis, di mana kita menari di panggung dunia sambil berkata, “Kami bangsa dengan MSG, motif parang, dan panser Anoa. Apa kabar, dunia?”

"Bang, Timnas sepakbola tak masuk ya?"

"Maaf lupa, wak. Timnas adalah kebanggaan kita. Dua langkah lagi bisa ke Pildun. Malam esok si bontot Timnas akan melawan Mali. Kalau menang, itu hadiah untuk HUT RI ke-80." #camanewak Rosadi Jamani Ketua Satupena Kalbar.

Sinergi Dengan Media Sekadau, Humas Polres Sekadau Di Ganjar Penghargaan.

Kapolres Sekadau bersama wakil Bupati Sekadau saat menyerahkan penghargaan kepada Seksi Humas Polres Sekadau,pada Minggu (17/08/2025) usai Apel di halaman kantor Bupati Sekadau.
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Seksi Hubungan (Humas) masyarakat Polres Sekadau kembali menorehkan prestasi dengan meraih peringkat 1 Keaktifan Amplifikasi Berita dan peringkat 1 Keaktifan Unggahan SPIT (Sistem Pengelolaan Informasi Terpadu), serta peringkat 3 Keaktifan Pembuatan Narasi Berita tingkat Polres jajaran Polda Kalimantan Barat.

Penghargaan tersebut diumumkan pada saat kegiatan Rakernis Kehumasan Polda Kalimantan Barat, pada tanggal 31 Juli 2025 lalu di Grand Mahkota Hotel Pontianak.

Atas prestasi ini, Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo memberikan apresiasi dan menyerahkan piagam penghargaan yang diwakilkan kepada Ps Kasubsi Penmas Sihumas Polres Sekadau, Bripka Hisbullah Aji Ramandaru. Penyerahan dilakukan usai upacara pengibaran bendera memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI di halaman Kantor Bupati Sekadau, Minggu (17//08/2025) di halaman kantor Bupati Sekadau.

Selain kepada Humas Polres Sekadau, penghargaan juga diberikan kepada Satkamling Bersatu Desa Tembesuk, Kecamatan Nanga Mahap yang diwakili oleh Kepala Desa Tembesuk. Penghargaan serupa juga diraih oleh Bhabinkamtibmas Brigpol Rusdiyanto sebagai juara 1 lomba Satkamling tingkat Polda Kalbar, serta Bripda G. Joga Ladipa Pandiangan, anggota Satsamapta Polres Sekadau yang berhasil meraih juara 1 Bujang Gawai Dayak 2025 pada Pekan Gawai Dayak XIV Kabupaten Sekadau.

Kapolres Sekadau menyampaikan, ucapan terima kasih kepada seluruh personel Humas yang telah menunjukkan dedikasi tinggi dalam mendukung keterbukaan informasi publik.

Prestasi ini adalah hasil kerja keras tim Humas yang aktif menginformasikan kegiatan kepolisian sekaligus membangun citra positif Polres Sekadau di tengah masyarakat. 

"Semoga penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kinerja,” ujar Kapolres AKBP Donny.

Sementara itu, Wakil Bupati Sekadau Subandrio juga mengucapkan selamat serta mengapresiasi sinergi antara Polres Sekadau dan Pemerintah Daerah dalam penyampaian informasi kepada masyarakat.

Dikonfirmasi pada Senin (18/8), Kasubsi Penmas Polres Sekadau Bripka Aji menyampaikan, bahwa penghargaan tersebut menjadi bukti komitmen sekaligus soliditas personel Humas Polres Sekadau dalam meningkatkan kualitas pelayanan informasi kepada masyarakat.

Kami berterima kasih kepada pimpinan serta rekan-rekan awak media dari IWAS, IWO, dan PWI Sekadau yang selama ini telah bersinergi dengan Humas Polres Sekadau. 

"Sinergi ini merupakan bagian penting dalam manajemen media yang transparan dan terpercaya,”ucapnya.

Ia menambahkan, penghargaan ini diharapkan menjadi motivasi agar Humas Polres Sekadau semakin solid dalam menyajikan informasi yang cepat, tepat, dan akurat demi meningkatkan kualitas pelayanan publik di wilayah hukum Polres Sekadau (tar/wos)

Selasa, Agustus 19, 2025

Didalangi Karyawan Sendiri, Polisi Amankan Pencuri Pupuk Di PT Parna Belitang Hilir.

Empat orang tersangka pelaku pencurian pupuk milik PT Parna berhasil di amankan oleh Satreskrim Polres Sekadau tanggal 14 Agustus 2025 pekan lalu.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM.Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sekadau mengamankan empat orang tersangka kasus pencurian pupuk milik salah satu perusahaan perkebunan di Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau. Penangkapan terhadap pelaku tersebut berdasarkan laporan dari pihak perusahaan atas laporan tersebut penangkapan dilakukan pada Kamis (14/08/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.

Kapolres Sekadau AKBP Donny Molino Manoppo melalui Kasat Reskrim IPTU Zainal Abidin membenarkan penangkapan kasus pencurian tersebut, kasus ini berawal dari laporan PT Parna Agro Mas yang kehilangan 30 karung pupuk pada tanggal 4 Agustus 2025 pekan lalu.

Mendapatkan laporan kehilangan tersebut unit Jatanras Satreskrim bergerak cepat dan berhasil menangkap empat tersangka berinisial MA (28), I (23), E (26), dan HY (32). 

"Sementara satu tersangka lain berinisial L masih dalam pencarian,” ujar IPTU Zainal, Selasa (19/08/2025) melalui pres realaes.

Dari hasil penyelidikan, diketahui MA berperan dalam kasus pencurian tersebut,padahal MA bertugas sebagai security ikut berperan dalam mengatur aksi pencurian. Ia bersama tiga rekannya telah berulang kali mengambil pupuk dari gudang perusahaan dan menjualnya kepada kelompok penadah yang kini masih ditelusuri. Hasil penjualan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.

Usai ditangkap dari tangan pelaku Polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu unit mobil, dokumen kendaraan,dua gerobak sorong, serta bukti administrasi penggunaan pupuk perusahaan. "

Akibat pencurian tersebut, perusahaan mengalami kerugian sekitar Rp 39,5 juta," terang Kasat.

Keempat tersangka saat ini telah ditahan di Polres Sekadau dan dijerat Pasal 363 ayat 1 ke-4 KUHP jo Pasal 64 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

Saat ini, penyidik masih mengejar seorang tersangka lain serta mengembangkan penyelidikan untuk mengungkap jaringan penadah pupuk curian tersebut (tar/wos)

Horreee!! Bibit Yang Dibagikan Pemda Melalui Program IP3K Tahun 2022 Sudah Panen.

Bupati Sekadau saat melakukan panen perdana Kelapa Sawit milik kelompok tani Mekar Batu Pahat kecamatan Nanga Mahap, Selasa (19/08/2025).di Nanga Mahap.
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Bupati Sekadau Aron,SH melakukan panen perdana Kelapa Sawit hasil pembagian bibit gratis oleh Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau berdasarkan program Infrastruktur Pertanian, Perkebunan, Perikanan untuk Kesejahteraan masyarakat (IP3K) kepada kelompok tani Mekar Batu Pahat. Selain kegiatan panen perdana, acara tersebut juga di barengi dengan pembagian bibit gratis kepada sejumlah kelompok tani untuk anggaran tahun 2025, Selasa (19/08/2025) di Nanga Mahap.

Dalam sambutannya Bupati Sekadau mengatakan, bahwa kegiatan panen perdana ini dibarengi dengan penyerahan secara simbolis bantuan bibit tahun 2025 kepada sejumlah kelompok tani dari semua kecamatan.

Dikatakan dia, bahwa kelapa Sawit yang kita panen hari ini adalah buah kelapa Sawit dari hasil pembagian bibit gratis program IP3K tahun 2022. "Hanya dalam waktu 3 tahun lebih Sawit sudah berhasil," kata Aron.

Menurut dia, kenapa Pemerintah Daerah getol sekali mengalakan program unggulan pembagian Bibit Kelapa Sawit, karena hanya Kelapa sawit, satu-satunya komoditi yang bisa mendongkrak perekonomian masyarakat. Bantuan bibit gratis secara rutin oleh Pemerintah kepada masyarakat sesuai dengan kemampuan keuangan Daerah. "Bantuan yang diberikan hari ini bukan yang pertama kali, sudah 236 ribu batang dengan luas lahan sekitar 1000 Haktare yang sudah ditanam,"terangnya.

Dan program ini terus dilanjutkan, secara bertahap,semua akan kita akomodir, sudah banyak sekali kelompok tani yang mengajukan proposal minta bantuan bibit,hal ini menunjukkan begitu antusias masyarakat petani untuk menanam bibit.

Ia juga menyarankan kepada kelompok tani ketika membentuk kelompok tani supaya jumlah anggotanya dibatasi hanya 20 orang. Alasannya adalah,supaya yang dapat bantuan bibit bantuan itu pas 130 batang. Artinya, setiap anggota kelompok tani mendapat 1 hektare dengan jumlah 130 batang bibit.

Jika lebih dari 20 orang, makanya jumlah bisa berkurang, bisa 120 perorang, bahkan 110 perorang, karena jumlah kelompok tani lebih dari 20 orang anggota. Karena, target kita satu orang dapat 130 batang perorang.

Ia juga berpesan kepada kelompok tani, bantuan ini harus di rawat dengan baik, supaya bisa menghasilkan uang, jika dipelihara dengan baik.

Pemerintah daerah hanya berikan bantuan pancing saja, cuma jika sudah diberikan pancing, kemudian masyarakat yang memancing.

"Saya berharap bantuan bibit, ditanam dengan baik, jangan tidak ditanam," pesannya.

Sementara itu ditempat Drs,Sandae,M,Si Plt, kepala dinas Ketahanan Pangan Pertanian, Perkebunan Perikanan kabupaten Sekadau dalan sambutannya mengatakan, bahwa bantuan kelapa Sawit sebagai terjemahan dari program unggulan Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau dalam IP3K. Bantuan yang diberikan hanya kepada kelompok tani yang sudah memiliki anggota dan legalitas. 

Kemudian yang terpenting adalah lahan yang dimiliki bukan masuk wilayah hutan lindung dan tidak lahan HGU perusahan. Berdasarkan data saat ini sudah ada 160 Kelompok tani yang sudah mengajukan proposal bantuan bibit Sawit gratis dari Pemerintah Daerah.

Beberapa tahun ini, dari tahu 2022 Pemerintah Daerah sudah membagi sekitar 263 ribu batang bibit gratis kepada 111 Kelompok tani dari berbagai kecamatan.

"Dari tahun 202 kita sudah bagikan 263 ribu batang bibit kepada 111 kelompok tani dari berbagai kecamatan," katanya.

Menurut dia, benih yang dibantu, bukan bibit sembarangan, asal benih yang kita berikan kepada Kelompok Tani tentu kwalitas unggul yang sudah di uji dan sesuai rekomendasi dari Kementerian Pertanian.

"Kepada kelompok tani, bibit yang dibagikan harap ditanam, dengan baik dan di pelihara,"ingatnya.

Sementara itu ditempat yang sama ketua kelompok tani Mekar Tani Batu Pahat dalam sambutanya mengatakan, ia mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau atas bantuan bibit Sawit gratis kepada kami. 

Sehingga sejak dibantu tahun 2022 kepada Kelompok Tani bibit tersebut kami tanam dan sekarang sudah bisa dipanen. "Bahkan rata-rata berat satu Jajang sudah mencapai 9 kilogram,"ucapnya.

Sementara itu ditempat yang sama ketua kelompok tani Gotong Royong Landau Apin, mengucapkan, juga terimakasih kepada pemerintah Daerah kabupaten Sekadau, dari hasilnya menunjukkan program tersebut berhasil dan berjalan.

Namum, kendala yang dihadapi adalah terkait infrastruktur, semoga infrastruktur juga bisa ditangani agar angkutan TBS bisa lancar. "Bantuan tersebut sangat mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat," ucapnya.

Hadir pada kegiatan tersebut, Kajari Sekadau Adeyantana Meru Herlambang, Wakapolres Kompol Asep Mustofa Kamil, Perwakilan dari Bank Kalbar, Kadis Lingkungan Hidup Apeng Petrus, camat Se-kabupaten Sekadau, Kapolsek Nanga Mahap, Danramil Nanga Mahap, Kepala Desa se-kecamatan Nanga Mahap, ketua kelompok tani dari beberapa kecamatan,serta para undangan lainnya (tar/wos)


Senin, Agustus 18, 2025

Buka Turnamen Sepak Bola, Wabup Minta Kembalikan Kejayaan Sepakbola Sekadau

 .

Tendangan pembuka dari wakil Bupati Sekadau pertanda bahwa kegiatan turnamen antar club sepakbola dalam rangka HUT RI ke 80 tahun dimulai,. Senin (18/08/2025) di lapangan Ej Lantu.
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Wakil Bupati Sekadau Subandrio, SH.MH membuka secara resmi kegiatan turnamen sepakbola antar club Kabupaten Sekadau dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 80 tahun, Senin (18/07/2025) di lapangan Ej Lantu Sekadau.

Dalam sambutannya Wabup mengatakan, sepakbola bukan sekedar olahraga, tapi untuk lebih mempererat silaturrahmi antar club, tapi sepakbola merupakan untuk menjaga kesehatan.

Lagipula lanjut dia, olahraga sepakbola merupakan olahraga yang paling familiar di an banyak digemari oleh banyak kalangan dari orang dewasa, anak-anak maupun orang tua.

Menurut Wabup, jika melihat sejarah masa lalu,. kabupaten Sekadau pernah meminta club sepakbola yang handal, bahkan berdasarkan pengakuan dari kabupaten tetangga, club sepakbola Sekadau dulunya susah ditaklukkan.

"Dulu tim sepakbola Sekadau susah ditaklukkan, kalau bisa kembalikan lagi sepakbola Sekadau agar mampu menjadi club yang susah dikalahkan," saran Wabup.

Dikatakan Wabup lagi, dirinya sudah mengkoordinasikan dengan dinas terkait dan ketua Askab PSSI, mengenai rencana Pemkab akan melakukan turnamen.di setiap kecamatan, lalu kemudian para finalis yang ada di kecamatan di pertandingkan di kabupaten,tujuannya tentu untuk mengali potensi yang di desa-desa,. untuk bisa direkrut masuk tim kabupaten Sekadau. 

"Dengan begitu talenta-talenta muda yang ada di pelosok bisa terpantau bakat sepakbolanya," kata Wabup.

Ditempat yang sama ketua PSSI kabupaten Sekadau Muhammad Ardiyansyah, dalam sambutannya mengatakan, bahwa turnamen sepakbola dalam HUT RI memang agenda rutin Askab kabupaten Sekadau. 

Karena, turnamen itu wajib dilaksanakan untuk mengali potensi sepakbola yang ada di kabupaten Sekadau.

Namun kata dia lagi, setiap pertandingan yang disuguhkan harus baik dan penuh sportivitas,karena bertanding sepakbola bukan sekedar mengejar kemenangan.

"Terpenting tunjukkan sportivitas, keamanan kedamaian, silahturahmi antar club, itulah sejatinya bermainlah bola," kata Dian sapaan sehari-harinya.

Selain itu tujuan dari setiap turnamen yang dilaksanakan termasuk turnamen peringatan HUT RI hari ini, tujuan lainya adalah, supaya kabupaten Sekadau hanya maju bidang pendidikan, ekonomi, tapi lebih maju dalam olahraga, terutama sepakbola harus maju bukan hanya sekedar bermain.

Sebagai ketua Askab iaa mengaku masih banyak kekurangan, namun kekurangan itu bisa ditutupi oleh rekan-rekan, untuk itu kita harus saling menutupi,sehingga sepakbola bisa seperti yang diharapkan oleh semua pihak.

"Saya minta dukungan semua elemen agar sepakbola di kabupaten Sekadau bisa maju," pintanya.

Ketua panitia Salahuddin dalam laporannya mengatakan, bahwa sejatinya sepakbola harus mampu menjadi lambang perdamaian,karena sepakat dilakukan untuk mendorong anak muda agar kaum muda bisa berolahraga untuk menyalurkan potensi dan bakat yang dimiliki.

"Tahun ini ada sekitar 68 club dari berbagai kecamatan yang ikut berpartisipasi dalam turnamen HUT RI ke 80 tahun," katanya.

Mudah-mudahan dari 68 club yang ikut bertanding bisa menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas. "Mari kita Galang persaudaraan, persahabatan serta menjunjung tinggi sportivitas dalam pertandingan," pesannya.(tar/wos)


Meriah, PPMINI Gelar Turnamen Futsal, Sambut HUT RI Ke-80

Turnamen Putsal yang di gelar oleh Ponpes PPMINI, beberapa waktu lalu.

PADANG PARIAMAN-FAKTAPAGI.COM.Santri Pondok Pesantren Madinatul Ilmi Nurul Ikhlas (PPMINI) menggelar turnamen futsal dalam rangka menyambut HUT RI ke-80. Acara ini juga dimeriahkan oleh beberapa alumni dan seluruh santri PPMINI. Turnamen futsal PPMINI ini wajib diikuti oleh seluruh santri PPMINI yang bertujuan untuk menjalin silaturahmi antar santri dan alumni. Kegiatan ini dilangsungkan pada Sabtu ,16 Agustus 2025  di lapangan futsal 3R di Korong Lubuak Aro, Nagari Tandikat, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Ketua Panitia Turnamen Bagas Mulya Pradana ketika dihubungi rekan media mengatakan, bahwa kepada seluruh santri ia selalu berpesan agar  selalu ada menjaga sportifitas dan akhlak selama pertandingan, tujuanya agar  turnamen ini menjadi ajang positif bagi santri dalam menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia.

"Bertandinglah dengan penuh sporifitas, agar muncul bibit pemain yanh berkualitas, sebab untuk itulah sejatinya turnamen ini di gelar," ucapnya.

Sementara itu, Abdul Jamil Al Rasyid Pimpinan PPMINI juga mengatakan hal yang sama, ia banyak mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang mendukung baik dari segi donatur melalui infak/sedekah, demi kelangsungan acara serta barang-barang keperluan untuk turnamen. Ia menilai tanpa adanya dukungan dari semua pihak turnamen futsal yang sudah menjadi agenda rutin setiap tahun ini tidak akan terlaksana. 

"Karena di zaman ayah saya memimpin pesantren selalu dilaksanakan. Semoga acara seperti ini berlanjut kelak di kemudian hari, ayah saya pasti akan selalu melihat kegiatan ini walaupun sudah berbeda alam," pungkasnya.

Turnamen ini diikuti oleh 8  tim yang masing-masing beranggotakan 6 pemain, dan diorganisir oleh panitia yang terdiri dari santri PPMINI. 

Ada juga  pertandingan khusus untuk anak-anak. Para alumni juga turut berpartisipasi dalam mendukung acara ini, baik secara langsung maupun melalui dukungan moral.

Melalui kegiatan ini,  santri PPMINI dapat memberikan suasana yang lebih semarak dan penuh semangat, sembari mengajarkan nilai-nilai sportifitas dan kebersamaan antar santri dan juga alumni yang turut andil dalam acara seperti ini. Turnamen futsal ini sudah menjadi salah satu dari rangkaian kegiatan tahunan yang sudah ada sejak zaman Abuya H Sulkani TK Sutan sebelum berpindah alam (editor faktapagi.com)

Iklan dewan

Iklan dewan

Lifestyle

Kuliner

Kesehatan