Bupati Sekadau Aron,SH menandatangani prasasti saat peresmian kantor desa Nanga Mongko kecamatan Nanga Taman, Senin (27/02/2023) |
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Bupati Sekadau Aron,SH menghadiri acara Open Defecation Free (ODF) di desa Nanga Mongko kecamatan Nanga Taman kabupaten Sekadau.
Deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan atau ODF yang di laksanakan di Desa Nanga Mongko kecamatan Nanga Taman, sebagai upaya mewujudkan sektor kesehatan bagi masyarakat, katanya mengawali sambutan, Senin (27/02/2023.
Lebih lanjut dia mengatakan,bahwa ODF atau Stop Buang Air Besar Sembarangan adalah kondisi yang harus terus kita perjuangkan, agar ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan,
"Karena dengan alasan apapun, dari segi kesehatan hanya dengan ODF maka kita bisa memenuhi syarat kesehatan, jika masih BABS maka akan sangat berpengaruh pada penyebaran penyakit berbasis lingkungan," Kay Aron.
Indikator ini lanjut dia sangat penting, agar terciptanya lingkungan yang sehat dan kehidupan yang baik, dengan menerapkan hidup bersih dan sehat.
"Mari kita bersama-sama untuk mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih, karena adalah menjadi tanggu jawab kita bersama," katanya.
Menurut bupati, desa dengan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yaitu desa yang masyarakat nya melaksanakan 5 pilar (STBM) yakni, stop BABS, mencuci tangan pakai sabun di air yang mengalir, mengelola air minum dan makanan rumah tangga yang aman sert mengelola sampah rumah tangga dengan aman dan mengelola limbah cair rumah tangga dengan baik.
Dengan tidak BABS lagi maka dapat menurunkan resiko penyakit berbasis lingkungan, seperti diare,Thipoid, Cacingan dan lain-lain.
Dikatakan dia lagi, bahwa kabupaten Sekadau saat ini, sudah menerima penghargaan sertifikat bebas penyakit kulit, dari kementrian. Karena dari 95 desa ada 28 desa yang sudah dinyatakan desa mandiri, mereka sudah menerima Reward dari pemerintah provinsi Kalimantan barat yakni dengan diberikan kendaraan.
Jika kita melihat banyaknya desa mandiri itu arti nya di kabupaten Sekadau kemajuan semakin meningkat dan maju berkembang desanya.
Sementara itu ditempat yang sama, Henry Alpius Kepala dinas, Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (PP dan KB) Kabupaten Sekadau dalam sambutannya mengatakan, sudah waktunya kita stop Buang air besar sembarang di desa Nanga Mongko.
Selamat kepada pemerintah desa dan seluruh warga desa Nanga Mongko, dan pihak kecamatan Nanga Taman, yang sudah menyukseskan dan mewujudkan desa Nanga Mongko untuk ikut ODF.
Menurut Henry, kecamatan Nanga Taman sudah berada di peringkat ke 3 sebagai kecamatan yang ikut dalam percepatan ODF, tetapi kita merasa bersyukur dari 14 kabupaten/ kota di Provinsi Kalimantan barat, kabupaten Sekadau berada diperingkat ke 2 sebagai kabupaten yang tercepat ikut ODF.
"Sekadau masuk peringkat ke daundi Kalbar sebagai kabupaten yang tercepat yang desanya ikut ODF," kata Henry.
Masih menurut Henry, apa bila lingkungan hidup kita bermasalah dan tidak di kelola dengan baik,.maka di situlah muncul sumber penyakit.
Maka dari itu sebagai jawabannya agar lingkungan sehat tentunya dengan STBM dan ODF.
Seminggu yang lalu Bupati Sekadau mendapatkan penghargaan lagi dari Kementrian Kesehatan, kabau Sekadau salah satu dari sekian banyak Kabupaten/ kota di seluruh Indonesia hanya kabupaten Sekadau dan beberapa kabupaten yang mendapatkan penghargaan.
Sebagai kabupaten yang bebas dari penyakit Frambusia, yang masuk kategori penyakit tropis salah satu penyakit yang hampir 13 tahun sejak kabupaten Sekadau berdiri baru ini terlepas dari penyakit menular.
Dikatakan dia lagi, hanya dengan ODF, kita menciptakan lingkungan yang sehat, serta mendukung peran pemerintah dalam kemajuan membangun, suatu desa yang tertinggal, harapan kedepan agar semua elemen mayarakat berkerja sama mendukung, peran pemerintah mewujudkan desa masing-masing.
Agar maju dalam infrastruktur, mau pun kesehatan bagi kita bersama, serta Sumber Daya Manusia, (SDM) tutup henry
Selanjut nya Bupati yang di dampingi ketua PKK Ny.Magdalena Susilawati, menyerahkan Piagam (STBM) dan menyerahkan Kunci kantor desa sekaligus meresmikan kantor desa Nanga Mongko (tar).