Jadi Pemateri Meet To Trust, Bupati Minta Agar Kaum Muda Jangan Sampai Putus Sekolah - Faktapagi.com

Rabu, Maret 22, 2023

Jadi Pemateri Meet To Trust, Bupati Minta Agar Kaum Muda Jangan Sampai Putus Sekolah


Berfoto bersama bupati Aron dan Uskup Valentinus Saeng bersama siswa-siswi SITA Katolik,Rabu (22/03/2023) di Mega Tenda Paroki Rawak.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Bupati Sekadau Aron, SH bersama Uskup Mgr. Valentinus Saeng hadir sebagai pemateri pada acara Temu Rohani siswa-siswi SLTA Katolik dari tiga kecamatan yakni Rawak Taman Mahap (RTM), Rabu (22/03/2023) di Mega Tenda Paroki l Rawak.

Acara yang bertajuk "Ngobrol iman menjadi katolik hebat dan Meet To Trust temu Rohan siswa-siswi Katolik dari tiga kecamatan" berlangsung meriah.

Dalam paparannya sebagai pemateri awal Uskup Sanggau-Sekadau Mgr.Valentinus Saeng, Om. Cap meminta agar para kaum muda hendaknya bisa menjadi agen perubahan di tempat tinggalnya masing-masing. 

Selain itu untuk menjadi anak muda Katolik kalian harus saling menguatkan, serta menjadi anak muda yang perduli dengan sesama tanpa pamrih.

"Saya berharap setelah pulang dari sini kalian harus membawa dampak positif kepada masyarakat sekitar," pesan Uskup.

Untuk menjadi kaum muda Katolik lanjut Uskup,kalian harus memiliki kwalitas iman, dan selain itu kalian juga harus menjadi orang yang punya motivasi untuk maju.

Jangan malas belajar, jangan Suka Bolos Sekolah, jangan suka melawan orang tua, jangan menjadikan orang egoisme, dan jangan pula sampai jauh dari Tuhan, maka dari itu jangan malas ke ke Gereja, karena orang yang jauh dari Tuhan adalah orang yang tidak memiliki iman yang kuat.

"Jadi kaum muda yang selalu haus akan ilmu pengetahuan, karena belajar adalah kunci kesuksesan," pesan Uskup.

Sementara itu di tempat yang sama Bupati Sekadau Aron, SH yang juga di daulat sebagai pemateri dalam paparannya mengatakan, bahwa pendidikan adalah kunci untuk menguasai dunia, karena tidak ada orang yang sukses tanpa pendidikan yang baik. 

Selain itu kata dia lagi, pendidikan juga bisa menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di kabupaten Sekadau.

Karena terus terang bahwa IPM kita masih jauh berada di peringkat bawah dari 14 Kabupaten/kota di provinsi Kalimantan barat.

Salah satu penyebab rendahnya IPM adalah pada indikator pendidikan, karena rata-rata orang Sekadau hanya tamat Sekolah Dasar.

"Jika sampai IPM kita anjlok lagi, maka pemerintah daerah juga kesulitan untuk  mengambil kebijakan dalam membangun daerah," kata Aron.

Tugas kalian kaum muda adalah belajar, jangan ada kata bosan untuk belajar, karena dengan belajar kita bisa bersaing dan siap menghadapi tantangan zaman.

Karena zaman sudah menuntut kita untuk siap berkompetisi, kita tidak ingin pajak yang kita bayar malah untuk membayar gajih orang luar.

"Alangkah baiknya jika pajak yang kita bayar untuk membayar gajih orang kita sendiri, maka dari itu kata kuncinya adalah belajar lebih giat lagi," pesan Aron.

Konsentrasi pemerintah saat ini sambung dia, agar anak-anak kita bisa bersaing, program satu sarjana satu dusun sedang kita galakan lagi, karena 

belajar kata kunci untuk meningkatkan sumberdaya sendiri, saat ini kita masih manja dengan alam yang masih berlimpah menghasilkan uang.

Ketika kita sudah memasuki era digital kita tidak bisa menghindar lagi, sebab kemanapun kita pergi pasti tantangan ini pasti kita temui.

"Maka dari itu hadapi, bekali diri sendiri dengan ilmu pengetahuan, jangan sampai ada yang putus sekolah dengan alasan yang tidak masuk akal, teruslah berjuang jangan mudah menyerah," pesan Aron.(tar).


Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments