Yodi Setiawan
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM.Paska protes warga Desa Tanjung Kecamatan Sekadau Hilir Kabupaten Sekadau Tolak Truk Bermuatan Tandan Buah Sawit (TBS) Melewati Ruas jalan menuju desa Tanjung pada, Kamis (01/06/2023).
Penutupan jalan tersebut hanya bagi kendaraan pengangkut TBS dari Seberang Kapuas menuju Tanjung menggunakan Ponton penyeberangan Tanjung - Madya.
Penolakan ini sebetulnya bukan hanya kali ini setahun yang lalu juga terjadi hal yang sama. Hal tersebut merupakan bentuk kekesalan masyarakat terhadap kerusakan jalan tersebut, kondisi jalan rusak parah akibat angkutan TBS yang melebihi kualitas jalan.
Menanggapi hal tersebut Anggota Komisi II DPRD kabupaten Sekadau Yodi Setiawan meminta Pemerintah Daerah agar betul-betul memperhatikan keluhan warga tersebut serta bisa menjamin penganggaran jalan tersebut untuk masuk dalam Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten Sekadau.
Karena jalan tersebut adalah kepentingan masyarakat Seberang,bukan hanya satu desa saja.
"Malah ada beberapa desa yang masuk wilayah kabupaten Sekadau, diantaranya desa Seberang Kapuas, Semabi, Landau kodah, Timpuk, Merbang dan Menawai Tekam,"ungkap Yodi. Sabtu (03/06/2023) di Sekadau.
Lebih lanjut Yodi menegaskan, kita semua sudah pasti tau apa fungsi jalan bagi masyarakat, hal ini tak perlu dibahas lagi, sudah jelas itu akses utama masyarakat Seberang dalam menggerakkan perekonomian, mulai dari angkutan barang, orang serta hasil pertanian yang mau di jual.
Logikanya apabila akses lancar transportasi lancar secara otomatis roda perekonomian masyarakat pasti lancar. Apalagi pemerintah sudah menyiapkan pembangunan Dermaga/Stegher dari desa Tanjung ke Madya, dan tanahnya juga sudah dihibah oleh masyarakat.
"Jadi kalau demikian adanya ruas jalan dan penyeberangan tersebut harus menjadi perhatian khusus oleh Pemerintah kabupaten Sekadau," ucapnya.
Kami dari DPRD lanjut dia, akan mendukung penuh kalau memang pembangunan jalan itu menjadi skala prioritas.Karena ketika kita melihat kepentingan masyarakat secara keseluruhan yang akan melintasi jalan itu, bukan hanya mempertimbangkan kepentingan satu pihak saja," tutupnya (tar)
