Hadiri Kegiatan Jumat Curhat Polres, Wabup Minta Warga Waspadai Banjir. - Faktapagi.com

Sabtu, Januari 20, 2024

Hadiri Kegiatan Jumat Curhat Polres, Wabup Minta Warga Waspadai Banjir.


Wakil Bupati dan Kapolres saat kegiatan Jumat Curhat, Jumat (19/01/2024) di kantor desa Mungguk.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Wakil Bupati Sekadau Subandrio, S.H.M.H menghadiri kegiatan Jumat Curhat, Jumat Curhat tersebut adalah kegiatan rutin Polres Sekadau yang di gelar, Jumat (19/01/2024) di kantor desa Mungguk.

Dalam arahannya Wakil Bupati mengapresiasi kegiatan Jumat Curhat tersebut yang digagas oleh Kapolres Sekadau. Ada dua agenda yang akan kita hadapi yakni banjir rencana Tuhan dan Pemilu adakah agenda Manusia.

"Saat ini kondisi curah hujan sedang tinggi,. potensi banjir sangat memuaskan,. sehingga masyarakat yang tinggal di bantaran sungai harus waspada," pesan Wabup.

Saat ini kata dia, kita sudah memiliki aplikasi banjir, ada 15 wilayah yang akan terdampak banjir dengan kurang lebih 28 ribu warga yang akan terdampak jika banjir datang seperti tahun 2021.

Yang kedua adalah kita akan menghadapi rencana manusia yakni Pemilihan Umum (Pemilu).Menurut dia Pemilu adalah agenda rutin yang dilaksanakan setiap lima tahun sekali, artinya Pemilu bukan hal baru bagi masyarakat Sekadau karena setiap Pemilu situasi di kabupaten Sekadau tetap kondusif, dalam hal masyarakat sudah sangat mengerti dan paham.

Orang Sekadau tidak suka ribut, hal ini terbukti bahwa setiap Pemilu masyarakat di Sekadau tidak pernah ada keributan..

"Masyarakat Sekadau selalu hidup rukun dan damai, sangat jarang terjadi keributan meskipun pada kondisi rawan sekalipun, khususnya pada setiap Pemilu, artinya mereka mampu menahan diri," ucap Wabup.


Sementara itu Kapolres Sekadau

AKBP Dr. I Nyoman Sudama, S.I.K., M.S.i dalam sambutannya mengajak masyarakat Sekadau untuk terus menjaga situasi tetap kondusif menjelang Pemilu."Mari kita jaga situasi keamanan agar tetap kondusif menjelang Pemilu," ajaknya.

Ia yakin bahwa warga Sekadau sudah berpikir maju, karena Pemilu merupakan agenda rutin pemerintah setiap lima tahun, jadi jangan karena beda pilihan kita ribut, karena perbedaan pilihan adalah sejatinya alam demokrasi.

"Makanya kita tidak boleh ribut hanya karena beda pilihan, Jik begitu artinya kita belum dewasa dalam berpolitik, sebab dalam dunia politik perbedaan adalah hal biasa," katanya.

Hadir pada acar tersebut, Kabid Humas Polres, Kepala desa Mungguk, para ketua RT/RW tokoh masyarakat serta para undangan lainnya.(tar)


Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments