 |
| Foto ilustrasi (ist) |
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Yohanes Leman (41) salah seorang warga desa Karang Betung dinyatakan Tengelam di Sungai Sungai Ensayang pada Sabtu tanggal 4 Mei 2024 kemarin, diduga korban terbawa arus deras sungai.
Kejadian sekitar pukul 18.15 WIB, ketiga orang yakni Helena Lantoik, Joni dan dan Yohanes Leman berteduh di pondok, selang sekitar beberapa menit hujan pun reda, kemudian ketiganya melanjutkan perjalan pulang sekitar pukul 19,00 wib mengunakan sampan. "Waktu itu hujan masih belum seratus persen reda," kata Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama melalui Kapolsek Mahap IPDA Eric, Senin (06/05/2024) melalui pesan WhatsApp.
Kemudian ditengah perjalanan, tiba-tiba sampan yang mereka tumpangi terimpit kayu balok yang mengakibatkan Sampan tidak dapat di kendalikan, lalu tengelam. Merasa sampan sudah mulai oleng Jono yang duduk di depan melompat ke dalam sungai untuk menyelamatkan diri, lalu di ikuti oleh Helena Lantoik juga terjun ke sungai. Sementara Leman sebagai pengemudi juga ikut terjun, hanya saja ia sepertinya terbawa arus deras sungai, sehingga ia tidak mampu berenang melawan arus tersebut, diduga Leman tengelam dibawa arus.
Kemudian kedua rekannya langsung memberitahu kepada masyarakat kampung Ensayang, tidak menunggu lama warga langsung melaksanakan pencarian dengan peralatan seadanya.melakukan pencarian.
"Sampai pukul 23.00 wib Leman belum ditemukan," kata Eric.
Pencarian dilanjutkan pada Minggu (5/5/2024),warga bersama Bhabinkamtibmas Polsek Nanga Mahap menyusuri aliran sungai. Namun, korban masih belum ditemukan.
"Sampai hari ini upaya pencarian terus dilakukan dengan berbagi bantuan peralatan seadanya," kata Kapolsek.(Tar)
