Buka Kegiatan PASTI, Wabup Katakan Hal ini. - Faktapagi.com

Sabtu, Juli 20, 2024

Buka Kegiatan PASTI, Wabup Katakan Hal ini.


Pembukaan Kick Off Program PASTI oleh wakil Bupati Sekadau, Jumat (19/07/2024) di Aula lantai II kantor Bupati Sekadau.

SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Wakil Bupati Sekadau Subandrio, SH.MH membuka secara resmi program Partnership to Accelerate Stunting Reduction in Indonesia (PASTI) yang inisiasi oleh Wahana Visi Indonesia (WVI) bekerjasama dengan Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau, Jumat (19/07/2024) di Aula lantai II kantor Bupati Sekadau.

Dalam sambutanya pada acara pembukaan tersebut Wakil Bupati mengatakan, untuk bisa menekan angka Stunting di kab Sekadau,hanya ada dua cara diantaranya kesadaran masyarakat akan pola hidup bersih, serta kesadaran akan pola asuh bagi anak-anak.

Karena menurut dia,penanganan Stunting dimulai dari masa perkawinan serta seribu hari kehidupan.

Tak hanya sampai disitu, Wabup juga menjelaskan bahwa sesuai target salam rangka Indonesia Emas tahun 2045 dalam rangka mempersiapkan Sumber Daya Manusia unggul menuju Indonesia maju.

"Sehingga pemerintah pusat menargetkan tahun 2024 target penurunan Stunting 14 persen," kata Wabup.

Kabupaten Sekadau penurunan Stunting seperti yang disampaikan oleh Sutirah  Hiana Sumastro perwakilan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN). provinsi Kalimantan Barat bahwasanya pada tahun 2023 sesuatu hasil survei SGGI angka Stunting di kabupaten jalan turun menjadikan 12.20 persen,. sehingga hasil ini dibawah target Nasional sebesar 14 persen.Semua ini hasil kerja keras kita semua,"katanya.

Kemudahan lanjut dia lagi,

program  PASTI adalah program kemitraan WVI dengan BKKBN salah satu tujuan dari leg ini adalah untuk mengakselerasi percepatan penurunan Stunting dan perbaikan status gizi di Indonesia hinga Januari 2027.

Program ini didukung oleh USID, Tanoto Foundation, PT Amman Mineral Nusa Tengara (AMMAN), PT Bank Central Asia Tbk, dan Yayasan Bakti Barito yang di implementasikan oleh Yayasan Wahana Visi Indonesia.

Program PASTI ini banyak berkontribusi terhadap penurunan Stunting dengan tiga pendekatan yakni:

Intervensi gizi terpadu berbasis konteks lokal dan komunikasi perubahan prilaku yang menyasar pada keluarga berisiko stunting. 

Peningkatan kesadaran terkait stunting bagi remaja dan calon pengantin,Penguatan kelembagaan antara pemangku kepentingan.

Dikatakan dia lagi, bahwa.pelaksanan program (PASTI) dari WVI sudah berlangsung di empat provinsi di Indonesia, salah satunya provinsi Kalimantan Barat, tahun pertama 2023 dilaksanakan di Kabupaten Sambas dan kabupaten Melawi.

Sedangkan pada tahun kedua 2024 area Implementasi PASTI di perluas dikabupaten Sekadau dan Kabupaten Bengkayang. 

Berkat kerja sama ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Sekadau, percepatan Stunting tahun 2022 berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kabupaten Sekadau memiliki prevalensi Stunting sebesar 35,5 ℅ tahun 2022 dan turun  menjadi 17,6℅ di tahun 2023  situasi tersebut membuat program PASTI menjadikan Kabupaten Sekadau sebagai salah satu area implementasi program.(tar/wos).


Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments