Para pengunjung membludak saat malam.penutupam Gawai Dayak ke XIII di kabupaten bulan lalu, di Betang Youth Center Sekadau. |
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Pekan Gawai Dayak (PGD) ke XII sudah berlalu, namun ada cerita menarik dari para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang berjualan di area Betang Youth Center ketika Gawai berlangsung.Semuanya pulang dengan senyum puas, dagangan habis terjual uang pun terkumpul dengan baik, situasi sangat aman dan terkendali, sehingga baik pengunjung maupun pedagang tenang dan nyaman. "Hanya sedikit berdesak-desakan saja waktu malam penutupan saking ramainya para pengunjung," kata Doni salah seorang pelaku UKM kepada media ini, Sabtu (03/08/2024) di Sekadau.
Dibalik berdesak-desakan para pengunjung itulah hujan emas bagi pelaku UKM, para pengunjung belanja makan,minum juga belanja pakaian dan pernak-pernik Dayak yang dijual oleh para UKM baik lokal maupun dari luar.
Semua pelaksanaan sukses. Hal itu tentu berdampak baik pada menggeliatnya perekonomian masyarakat.
Artinya,.semua proses Gawai berjalan baik dan lancar, dampak positifnya sangat terasa, ekonomi hidup, wajar saja provinsi Bali bisa meraup keuntungan dari Wisata dan Budaya, beginilah potretnya, namun kita baru bisa menarik minat pengunjung dari lokal, dengan hanya pengunjung dari lokal para pelaku UKM sudah tersenyum lebar usai perhelatan Gawai, bagaimana seandainya jika banyak wisatawan dari luar yang datang, mungkin lebih banyak keuntungan yang akan diraup oleh pelaku UKM di Sekadau. Nah inilah PR kita bersama bagaimana cara mengemas acara Adat agar lebih baik lagi dan bisa menarik minat para wisatawan? Jika sudah mampu menarik minat para pelancong dari luar daerah dan Mancanegara, tidak dapat dibayangkan, berapa devisa yang bisa kita raup. Yang pasti para pelaku UKM pasti semakin lebar senyumannya ketika perhelatan Gawai usai.
Kedepan, pihak DAD dan panitia kiranya bisa mencari formulasi baru yang bisa menarik minat para pelancong dari luar, caranya, laksanakan seminar budaya undang para tokoh, undang juga ahli budaya buat keputusan seperti apa formulasi yang akan kita kemas pada Gawai Dayak berikutnya.
Karena kita semua yakin perhelatan Gawai Dayak selalu dinanti oleh rekan-rekan pelaku UKM, hanya yang dinanti bukan prosesi Budayanya.
Itu semua adalah PR para kaum intelektual Dayak kabupaten Sekadau untuk berpikir keras, cara menjadikan Gawai Dayak kabupaten Sekadau lebih menarik lagi dai segi pertunjukan Budayanya.(Oleh Sutarjo).