 |
| Etika Haryati, SE |
SEKADAU-FAKTAPAGI.COM. Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (DKUKM) melalui kepala bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah dinas Koperasi dan UKM kabupaten Sekadau, Etika Haryati, SE mengatakan, bahwa tercatat lebih dari 4.857 jenis usaha yang sudah tumbuh di Kabupaten Sekadau. Sehingga sampai dengan tahun 2024 ini berbagai jenis usaha mikro itu terus mendapatkan pembinaan dari Dinas ini (UMKM).
Dari jumlah itu lanjut dia, jenis usaha Bidang UMKM terbagi dari berbagai jenis usaha yakni Kuliner sebanyak 1.060 usaha, kemudian Fashion sebanyak 310 usaha, Pendidikan 3 usaha dan otomatif ada 108 usaha, lalu Agrobisnis sebanyak 19 usaha, teknologi internet sebanyak 80 usaha, serta bidang lain sebanyak 3277 usaha.
Untuk tahun 2024 lanjut dia, jumlah UMKM yang ada bergerak pada usaha Mikro sebanyak 3643, usaha kecil 996 dan usaha menengah 218 usaha.
"Jadi total jumlah usaha UMKM sebanyak 4857 usaha," katanya Kamis (14/11/2024) melalui pesan WhatsApp.
Dikatakan dia lagi,mengenai kondisi para pelaku UKM saat ini, jika tidak berhasil pada usaha Kuliner misalnya mereka berpindah untuk usaha jenis lainnya. Disesuaikan dengan kondisi pasar. "Apabila usaha Kuliner kurang peminat mereka beralih dengan usaha lain, artinya mereka tetap menggeluti UKM, namun jenis usaha saja yang berganti-ganti," katanya.
Namun demikian, beberapa bidang usaha kecil Mikro yang masih eksis, tetap mendapatkan pembinaan oleh Dinas. "Pembinaan yang dilakukan berupa pelatihan, bahkan tahun ini kita dua kali berikan pelatihan,"sebutnya.
Rencananya pekan depan pihaknya akan melaksanakan pelatihan untuk pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)bagi pelaku UMKM berupa Kegiatan Pelatihan Digital Marketing dan branding produk bagi pelaku usaha Mikro di Kabupaten Sekadau Tahun 2024.
Ia menyebutkan ada beberapa jenis produk unggulan di Kabupaten Sekadau saat ini seperti, Kue Merke, Gula Aren Tenunan dan Anyaman kerajinan tangan.
"Untuk menampung hasil berbagai jenis hasil dan produk UMKM tersebut, Kabupaten Sekadau telah memiliki gedung UMKM Center sebagai tempat pemasaran dan penjualan produk kerajinan tangan para pelaku UKM," cetusnya.(tar).
