![]() |
Bupati saat menghadiri acara Cap Go Meh, Rabu (12/02/2025) di halaman SDN 21 Sungai Ringin. |
Dalam sambutanya pada acara Cap Go Meh Bupati Sekadau Aron, SH mengucapkan atas nama pribadi dan Pemkab Sekadau ia mengucapkan selamat hari raya Imlek Tahun 2576 dan Cap Go Meh Tahun 2025 kepada seluruh masyarakat Tionghoa di kabupaten Sekadau.
Menurut dia,perayaan Cap Go Meh bukan sekedar tradisi, namun bagaimana menciptakan tradisi ini untuk menjalin hubungan baik diantara kita, agar saling mempererat tali silaturahmi sesama kita.
“Pemerintah Daerah kabupaten Sekadau mengapresiasi kepada ketua MABT dan seluruh panitia dalam menyukseskan perayaan Cap Go Meh, kegiatan hiburan rakyat yang telah dilaksanakan,"kata Aron
Bupati berharap kedepannya, agar perayaan seperti ini dapat ditata dengan baik dan bisa lebih meriah lagi, supaya kegiatan ini bisa menarik minat wisatawan baik lokal maupun Mancanegara.
Lebih lanjut ia mengatakan, bahwa pertunjukan Tatung dinilai sangat menghibur, hal ini sebagai bentuk pelestarian budaya. "Pemerintah memberikan peluang untuk semua pihak dan ormas untuk mengembangkan adat budaya sukunya masing-masing," kata Aron.
Dikatakan dia lagi, bahwa semua tarian dan penampilan yang disuguhkan tadi menandakan keindahan dan keberagaman di kabupaten Sekadau.
Hal seperti inilah yang disebut dengan toleransi antar umat, agar selalu terjaga dalam rangka kita mewujudkan Kabupaten Sekadau yang unggul, sejahtera dan bermartabat. " Saya atas nama pemerintah daerah dan pribadi mengucapkan Gong Xi Fa Chai," sebutnya.
Sementara itu ketua panitia Cap Go meh Julianto dalam sambutannya singkatnya mengatakan, bahwa perayaan Imlek sampai Cap Go Meh merupakan sebuah momen yang sangat berarti bagi masyarakat Tionghoa di seluruh dunia, karena dalam perayaan tersebut semua rangkaian perayaan tahun baru Imlek di tutup.
"Saya berharap perayaan ini bisa memberikan nuansa kebersamaan, dan saling menghargai perbedaan di Kabupaten Sekadau," cetusnya.
Sementara itu ditempat yang sama ketua DPD MABT Harianto menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemkab Sekadau yang selalu peduli dalam pelestarian budaya”
Menurut dia, perayaan Cap Go Meh merupakan acara puncak perayaan tahun baru Imlek. "Pada perayaan Cap Go Meh ini saya memohon berkat bagi kita semua semoga diberkati dengan kemakmuran, kesehatan dan rejeki yang melimpah," ucapnya.
Selain itu lanjut dia, momen ini juga untuk menjalin tali silaturahmi agar tatanan hidup harmonis di kabupaten Sekadau terus berjalan dengan baik. " Seperti kata pepatah perbedaan ibarat pelangi, berbeda tapi indah di lihat," ucapnya.
Dikatakan dia, jika ada hal-hal yang kurang dalam semua rangkaian acara baik pertunjukan Tatung maupun kegiatan seremonial ini, mohon maaf. Apalagi kegiatan Tatung hal ini baru kali pertama digelar di kabupaten Sekadau, semoga kedepannya acara ini bisa lebih meriah lagi sesuai permintaan pak Bupati."Mari kita bekerjasama mensupport Pemkab dalam membangun kabupaten Sekadau," ajaknya.
Pada kesempatan itu ia juga mengucapkan selamat kepada pak Aron dan Subandrio yang dipercayakan oleh masyarakat untuk kembali memimpin kabupaten Sekadau lima tahun kedepan. Menurut dia, jika dilihat dari kepercayaan kaum Tionghoa bahwa tahun ini adalah tahun Ular Kayu, tahun Ular Kayu bisa dilambangkan dengan ketenangan pemimpin ketika menghadapi semua gejolak yang ada.
"Semoga dengan berbagai gejolak yang ada Aron-Subandrio tetap menjadi pemimpin yang baik bagi masyarakat Sekadau," doanya.
Hadir pada kegiatan tersebut Unsur Forkopimda Kabupaten Sekadau dan Forkopincam Sekadau Hilir, Ketua Makin Kabupaten Sekadau Agustinus Atang, Ketua DAD Kabupaten Sekadau, Ketua MABM Kabupaten Sekadau, Ketua PJKB Kabupaten Sekadau serta tamu undangan lainnya.(tar)